Pilek disebabkan oleh ratusan virus yang berbeda. Maka dari itu belum ada obat yang mampu melawan serangan ratusan virus tersebut. Namun seiring bertambahnya usia, tubuh bisa kebal terhadap beberapa di antara virus penyebab pilek tersebut.
Seperti yang dilansir dari eHow, Orang sering menganggap flu dan pilek itu sama. Padahal keduanya cukup berbeda. Beberapa gejala dari pilek adalah radang tenggorokan dan hidung tersumbat. Meskipun sepertinya tidak begitu mengancam kesehatan, Anda sebaiknya tidak menyepelekan bahaya pilek.
Berikut ini adalah bahaya dari pilek seperti yang dilansir dari LiveStrong.
Infeksi telinga
Pilek biasanya dapat menyebabkan infeksi pada anak akibat bakteri atau virus yang masuk ke gendang telinga. Menangis dan sulit tidur biasanya menjadi tanda kalau telinga anak sedang terinfeksi, terutama ketika mereka pilek.
Sinusitis
Pilek juga bisa memicu sinusitis atau radang pada rongga di sekitar hidung. Sinusitis yang diikuti pilek biasanya tidak begitu mengkhawatirkan, namun juga bisa serius jika dibiarkan.
Asma
Karena saluran pernapasan cukup terganggu, penderita pilek juga terancam terserang asma. Asma ini bisa menyerang anak-anak dan orang dewasa.
Infeksi lain
Bahaya lain dari pilek misalnya adalah pneumonia dan bronkitis. Penyakit tersebut merupakan infeksi sekunder dari pilek. Pertolongan dokter tentu diperlukan demi menghindari penyakit yang semakin memburuk.
Untuk mencegah pilek, ada baiknya Anda selalu mencuci tangan, melakukan diet sehat, olahraga, dan tidak terlalu sering menyentuh wajah dengan tangan yang kotor. Selain itu, karena belum ada obatnya, percepat penyembuhan pilek dengan cara minum banyak air, tidur cukup, dan melakukan aktivitas fisik.
No comments:
Post a Comment